K3 Adalah ? Definisi Keselamatan dan Kesehatan Kerja + Tujuannya

K3 Adalah ? ⏩ Penjelasan lengkap apa itu K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) ⭐ Kepanjangan ☑️ Tujuan Penerapan ☑️ dan Jenis Pelatihan ☑️

Bagi Anda yang sudah bekerja akan tidak asing dengan kata K3. Apa itu K3? Kepanjangan K3 adalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Biasanya ketika Anda hendak bekerja terdapat tulisan atau peringatan atau bahkan pemberitahuan mengenai K3 yakni  untuk keselamatan dalam bekerja.

Dalam artikel ini akan dibahas lebih dalam mengenai apa itu K3 atau materi K3, diantaranya yakni pengertian K3, dan tujuan K3. Yuk langsung aja anda ulasan lengkapnya simak dibawah ini.

Pengertian K3 Adalah

K3 adalah kepanjangan dari keselamatan dan kesehatan kerja yakni peraturan atau upaya untuk menjamin keutuhan, keselamatan kerja serta kesempurnaan baik jasmani maupun rohani.

Selain itu, Definisi lain K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) adalah suatu usaha untuk mencegah terjadinya kecelakaan dalam bekerja entah itu berupa penyakit dalam kerja, kebakaran, peledakan dan pencemaran lingkungan.

K3 adalah sebuah program safety yang umumnya ditempel disekitar ruangan yang kita gunakan untuk bekerja, sehingga akan dapat selalu dibaca oleh pekerja agar selalu diingat dan dihindari.

Adanya K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) adalah karena sudah dipastikan pernah terjadi hal-hal yang tidak diiinginkan, sehingga upaya perusahaan agar tidak terjadi maka dibuatlah K3 (keselamatan dan kesehatan kerja).

Dalam K3 (keselamatan dan kesehatan kerja), terdapat 2 keilmuan, yakni keselamtan dan kesehatan, keduanya memiliki peran yang berbeda. Jika dalam suatu perusahaan posisi untuk keselamatan yakni berada pada aspek interaksi yang ada dalam sistem kerja atau proses kerja.

Namun posisi untuk kesehatan yakni berada pada lingkup pekerja dan lebih menekankan pada aspek promosi terhadap kesehatan para pekerja. Peran kesehatan yakni berkontibusi dalam upaya perlindungan kesehatan para pekerja, dengan upaya pemantauan serta survailan kesehatan serta upaya peningkatan daya tubuh dan kebugaran pekerja.

Sedangkan peran keselamatan yakni menciptakan sistem kerja yang aman atau yang mempunyai potensi resiko yang rendah terhadap terjadinya kecelakaan dan menjaga aset perusahaan dari kemungkinan bencana. Dibawah ini akan lebih dijelaskan apa tujuan dari K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) adalah sebagai berikut:

Tujuan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)

Tujuan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) adalah untuk menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, sehat, dan bebas dari pencemaran lingkungan yang akan membuat tidak nyaman pekerja. Dengan memelihara, melindungi kesehatan, keamanan dan keselamatan kerja sehingga dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Ada tujuan utama dalam penerapan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) berdasarkan Undang-Undang No. 50 Tahun 2012 tentang sistem manajemen keselamatan kerja dalam tujuan penerapan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) dalam pasal 2 yaitu antara lain:

  1. Meningkatkan efektifitas perlindungan kesehatan dan keselematan kerja yang terencana, terukur, terstruktur dan terintegrasi.
  2. Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, bekerja/buruh dan serikat pekerja atau serikat buruh serta
  3. Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman dan efisien untuk mendorong produktivitas.

Selain itu, tujuan kesehatan dan keselamatan kerja adalah:

  1. Melindungi keselamatan pekerja dalam melakukan pekerjaannya untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produktifitas nasional.
  2. Menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada di tempat kerja
  3. Sumber produksi terpelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien

Jika di uraikan tujuan kesehatan dan keselamatan kerja masing-masing dipisah, maka tujuan untuk kesehatan kerja yakni sebagai berikut:

  1. Mencegah terjadinya penyakit akibat kerja
  2. Meningkatkan kualitas kesehatan pelerja melalui promosi K3 (keselamatan dan kesehatan kerja)
  3. Menjaga status kesehatan dan kebugaran pekerja pada kondisi yang optimal

Sedangkan untuk tujuan keselamatan yakni, sebagai berikut:

  1. Menciptakan sistem kerja yng aman mulai dari input, proses dan output
  2. Mencegah terjadinya kerugian baik moril ataupun material akibat terjadinya kecelakaan
  3. Melakukan penegndalian terhadap resiko yang ada di tempat kerja

Dalam menyusun tujuan K3 (keselamatan dan kesehatan kerja) harus sesuai dengan konteks tempat kerja mereka, tujuan K3 yang disusun dapat menggunakan kaidah “SMART”:

  1. Specific yakni harus jelas dan objektif.
  2. Measurable, yakni harus bisa diukur.
  3. Achievable, yakni haruslah benar-benar bisa dicapai dan juga dianggap sebagai sebuah achivement jika bisa dicapai.
  4. Realistic, yakni harus bisa dicapai dan tidak mengada-ngada.
  5. Timely, yakni harus berada dalam konteks waktu tertentu untuk dicapai.

Tips Penerapan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)

  1. Pembuatan kebijakan tertulis

Kebijakan tertulis ini berupa penerapan kebijakan K3 berupa penyusunan petunjuk pelaksanaan program untuk mencegah kecelakaan kerja di lapangan, baik berupa pelatihan, cek kesehatan, mapun pelaporan serta adanya pengukuran kinerja terhadap pelaksanaan program-program K3 dari maanajemen

  1. Komunikasikan kepada karyawan

Visi misi yang mencakup K3 harus dikmunikasikan ke semua karyawan, bahkan ke mitra kerja. Aturan harus di sosialisasikan dan dipastikan semua karyawan paham benar apa yang menjadi tanggung jawab, kewajiban serta haknya dalam keselamatan kerja.

  1. Pelaporan insiden dan kecelakaan

Tekankan kepada karywan bahwa pelaporan insiden atau kecelakaan sagat penting dilakukan, bahkan yang belum terjadi atau hampir celaka. Hal ini sebagai bahan untuk antisipasi adanya insiden kedepannya.

  1. Sediakan wadah komunikasi untuk pelaporan insedien kecelakaan

Jika perusahaan Anda perusahan yang besar dengan ribuan karyawan atau ratusan, tentu akan membutuhkan senuag wadah untuk menampung keluhan dan pelaopran insiden K3 yang rejadi di perusahaan.

Pemanfaatan teknologi kini bisa diterapkan untuk mewadahi pelaporan segala insiden kecelakaan di perusahaan, dengan aplikasi Cared dari gamatechno. Aplikasi ini merupakan sisitem informasi yang dikembangkan khusus guna mempermudah pemantauan keselamatan punlik hingga mengidentifikasi lokasi bencana.

Perangkat tersebut diakses setiap  hari oleh karyawan bisa dimanfaatkan menjadi alat untuk pelaporan insiden maupun kecelakaan yang terjadi. Tim manajemen juga dimudahkan dalam mengevaluasi laporan-laporan yang masuk melalui dashbard yang tersedia

Hal ini membuat pihak penanggung jawab bisa mempercepat proses pengambilan keputusan terkait keamanan dan keselamatan kerja pekerja atau karyawan.

Dari paparan artikel diatas dapat disimpulkan bahwa dibuatnya K3 itu sangatlah penting karena untuk kenyamanan bersama, serta menjaga keharmonisan di suatu perusahan, K3 kepanjangan dari Keselamatan dan kesehatan kerja.

Dengan definisi K3 adalah suatu peringatan atau pemberithuan tentang larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan karena akan menimbulkan akibat yang fatal. Dengan adanya K3 semoga dapat mengupayakan kurangnya insiden dalam sebuah pekerjaan atau di perusahaan.

Ragam Informasi Lainnya :

Contoh CV KreatifContoh Daftar Riwayat Hidup
Contoh Surat Pernyataan KerjaContoh Surat Lamaran Kerja

Jadi sekian sampai sini paparan mengenai K3 (Keselamatan dan kesehatan kerja), semoga bermanfaat dan berkah. Terimakasih pembaca sudah menyimak dari awal hingga akhir.

Mohon maaf jika terjadi atau terdapat kesalahan salam penulisan artikel entah itu menyinggung atau hal lainnya, penulis mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Karena penulis masih membutuhkan kritik dan saran dalam hal penulisan artikel diatas.